Meski baru diluncurkan untuk perangkat iOS saja, Super Mario Run sempat membuat Apple Store kewalahan di hari peluncurannya menyusul kesuksesan Pokemon Go. Meski tetap laris di pasaran, ternyata ada banyak pro-kontra dari para gamers menanggapi diluncurkannya game besutan Nintendo ini. Jadi penasaran, kan, soal Super Mario Run. Daripada bingung, mending simak tujuh hal berikut yang perlu kamu tahu dari game Super Mario Run.
1. Kombinasi Gratis dan Berbayar
Benar!
Game ini dapat kamu unduh secara gratis di AppStore sejak Desember tahun lalu. Setelah mengunduh, kamu dapat memainkan secara gratis pula bagian dari World Base. Sementara untuk memainkan level 1-6 kamu harus bersedia membayar
USD 9,99 atau sekitar Rp149.000. Harga ini dikatakan cukup mahal untuk tipikal
game mobile seperti ini. Catatan, dalam
game ini kamu diharuskan mengumpulkan koin sebanyak-banyaknya. Nantinya koin tersebut bisa kamu gunakan untuk membeli
item yang dapat digunakan untuk menciptakan Mushroom Kingdom.
2. Baru untuk iOS
Sejauh ini Super Mario Run baru dirilis untuk pengguna iPhone, iPad, dan iPod dengan OS minimal IOS 8.0. Menariknya awal konfirmasi adanya game ini bahkan bersamaan dengan pengumuman iPhone 7 dan iPhone 7 Plus. Awal diluncurkannya game ini melalui kanal iTunes langsung dibuka untuk 151 negara. Hal ini jelas bikin pengguna Android gigit jari. Namun, kabarnya peluncuran untuk Android akan menyusul di tahun 2017 ini. Namun hingga kini belum dapat dipastikan waktu tepatnya.
3. Perlu Koneksi Internet Saat Bermain
Untuk bermain Super Mario Run kamu membutuhkan koneksi internet yang stabil. Artinya ini bukan merupakan
game offline, karena itu pastikan kuota internet kamu mencukupi saat ingin bermain
game ini.
Game ini dapat menghabiskan kuota sekitar 40-60 MB per jam. Maka untuk bermain dalam waktu sebulan dengan perhitungan 3 jam sehari setidaknya kamu membutuhkan kuota sekitar 5 GB. Untuk memenuhi kebutuhan bermain game ini kamu bisa memilih menggunakan paket internet
dari Mentari. Paket Mentari Ooredoo memberikan kuota hingga 7 GB sebulan hanya dengan harga Rp69.000. Pembelian paket Mentari dapat dilakukan di situs Traveloka. Dengan memasukkan nomor kamu, Traveloka akan langsung menampilkan pilihan pulsa paket internet yang tersedia.
4. Ada Akhirnya
Secara kasat mata, game ini seakan merupakan tipe permainan tanpa akhir. Padahal bukan seperti itu. Pada setiap level terdapat tujuan akhir yang harus dilalui Mario. Dan, pada akhirnya kamu harus mengantarkan Mario selamat ke level terakhir. Semakin cepat waktu dan banyak koin yang kamu dapatkan, semakin besar reward yang diperoleh. Metode satu sentuhan ini memang terasa monoton, tapi tenang kamu bisa membuat permainan ini lebih seru dengan mengakses mode Toad Rally. Mode ini bisa dibilang mode time attack. Jika kamu menggunakan mode ini, akan muncul musuh-musuh berupa ‘hantu’ dari pemain lain. Nah, kamu harus mengalahkan “hantu” tersebut dengan berlari lebih cepat mengalahkan waktunya.
5. Game Satu Sentuhan
Cara memainkan game ini sangat mudah, kamu hanya memerlukan satu tangan (one-hand operation). Mario akan otomatis terus berlari, kamu hanya perlu menge-tap layar untuk mengontrol pergerakannya. Misalnya untuk mengarahkan ke kiri atau ke kanan, melompat untuk menghindari celah, mengalahkan musuh, dan menangkap koin. Semakin lama sentuhan, akan membuat lompatan Mario semakin tinggi.
6. Murni dari Nintendo
Jika game sebelumnya,
Pokemon Go, ditangani oleh Niantics Labs sebagai developer pihak ketiga,
game Super Mario Run menggunakan developer dari Nintendo sendiri yaitu Nintendo EPD yang merupakan tim pengembangan terbesar yang dimiliki Nintendo.
7. Kualitas Oke
Sejauh ini respons yang didapat oleh Nintendo mengenai Super Mario Run masih terbilang positif. Seperti game mobile lain, game ini dikembangkan dengan engine Unity dengan tampilan bidang 2.5D. Ini akan menjadi satu daya tarik tersendiri bagi penggemar berat game Super Mario.